Kamis, 28 April 2011

Kebenaran dan Kesalahan


“Bisa jadi pemikiran maupun perbuatanmu tidak benar, tapi jangan sampai salah”

Kata-kata ini saya dengar entah dimana atau dari siapa, yang jelas tidak dibuku atau dari orang-orang besar. Sebab, setahuku para penulis buku maupun orang-orang besar itu kebanyakan hanya mengutip dari apa yang dipungut dari alam, termasuk aku. Bahkan motivator kelas wahid semisal Mario Teguh sekalipun tetap hanya menyampaikan apa yang beliau copy dari alam.
Mungkin juga dari orang-orang kecil yang hormatnya pada kita sebagai orang pendidikan demikian mendalam, namun kata-katanya luar biasa menenangkan ketika kita mengalami kebuntuan. Bagi saya, semua ada bagiannya masing-masing. Kalau ke pemerintah kita minta kebijakan yang tepat sehingga rakyat diuntungkan, ke orang berduit agar dia ikhlas menyumbangkan sebagian rejekinya agar dapat membantu kegiatan yang sifatnya social, ke guru untuk mendapatkan ilmu, ke rakyat kebanyakan untuk mendapatkan petuah-petuah sederhana dalam menghadapi kehidupan.
Kata-kata ini mungkin bukan kata-kata bijak mengingat terlalu sederhana, tak mempunyai kadar ilmiah, mungkin juga tak cocok untuk elit tapi lebih sesuai untuk kalangan yang mengemukakan kata-kata ini atau untuk yang menuliskan kata-kata ini. Tapi satu yang jelas, bagiku kata-kata ini benar adanya.
Kebenaran tidak harus sama, terkadang dalam kondisi berbedapun sesungguhnya masing-masing benar. Tapi kita tak boleh memodifikasi sesuatu yang kita sadari salah sehingga seolah-olah terlihat benar. Walaupun pemimpin besar Nazi Jerman, Hitler, mengatakan: BERTAHANLAH PADA SIKAP ANDA WALAU SALAH KARENA LAMA KELAMAAN AKAN MENJADI BENAR.

Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan meninggalkan Komentar...
Tapi maaf komentar Anda perlu dimoderasi, bukan untuk menghilangkan hak Anda berkomentar tapi untuk menghindari penggunaan "kalimat2 yang tidak perlu"

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Daftar Isi Blog

Teman di FB